Pemkab. Mentawai Audensi ke Pemkab. Solok Pembahasan Tiori Strategi Penurunan Stunting

Bidikhukum.com-Solok

Kunjungan tim Pemerintah Kabupaten Mentawai tepatnya pada hari tanggal senin tanggal 30 Januari 2023

Bertempat ruang rapat bapelitbang Kantor Bupati Solok

Tampak yang menghadiri yang hadir Sekda Kab. Solok diwakili Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Kemasyarakatan dan (Kesra)Mulyadi Marcos, SE, MM, Ketua TP PKK Kab. Solok diwakili Ketua DWP Kab Solok Ny. Tezi Medison

Rombongan Sekda Kepulauan Mentawai Rinaldi, bersama
Ketua TP PKK Kab. Kepulauan Mentawai Prisilia Martinus
serta Ketua DWP Kab. Kepulauan Mentawai Jajaran Kepala OPD Lingkup Pemerintah Kab Kepulauan Mentawai

Sambutan Sekda Kab. Solok diwakili Staf Ahli Bidang Pemerintahan Kemasyarakatan dan Kesra Mulyadi Marcos, SE., MM. Ia menyampaikan, pertama-tama kami mengucapkan selamat datang di kabupaten Solok kepada bapak dan ibu dari Kabupaten Kepulauan Mentawai.

Berdasarkan hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) Pada tahun 2022 Stunting di Kabupaten Solok berada di angka 24,2 persen, jumlah ini turun signifikan dibandingkan tahun 2021 yaitu sebanyak 40,1 persen.

Dengan penurunan yang signifikan mencapai 15,9 persen tersebut menjadikan angka stunting di Kabupaten Solok berada di peringkat teratas dari 19 Kota/Kabupaten di Sumatera Barat.

Penurunan angka stunting itu berkat berbagai strategi yang dilakukan, mulai dengan mendirikan Pos Gizi dan memantau Pemberian Makanan Tambahan (PMT) kepada balita, juga melakukan pencegahan stunting dimulai dari Ibu Hamil, ibu menyusui dan anak-anak.

Selain itu, strategi Pemerintah Kabupaten Solok dalam menurunkan angka stunting juga melibatkan seluruh Dinas terkait ujarnya, apalagi di bawah kepemimpinan Bupati Solok Epyardi Asda, yang selalu mengingatkan kepada semua OPD dan semua pihak agar permasalahan stunting di Kabupaten Solok dapat ditangani dengan baik. Dan semuanya untuk ikut terlibat menanganinya.

Sambutan Sekda Kab. Kepulauan Mentwai Rinaldi, Kami mengucapkan terimakasih karena telah menerima kunjungan kami di Kabupaten Solok dalam rangka audiensi percepatan penurunan stunting.

Maksud dan tujuan kami datang ke Kabupaten Solok ini merupakan gerak cepat menindaklanjuti hasil SSGI yang lalu karena angka stunting di Kabupaten Kepulauan Mentawai masih tinggi.

Kami memohon saran masukan serta informasi terkait hal-hal yang telah dilakukan kabupaten Solok untuk mengurangi stunting.

Kami juga berharap muda-mudaan bapak dan ibu dari Kabupaten Solok ini juga dapat berkunjung ke kabupaten kepulauan mentawai.

Acara dilanjutkan dengan pemaparan oleh kepala Dinas Kesehatan Kab. Solok Zulhendri, SKM, M.kes Kepala DPPKAB P3A Dr. Maryeti Marwazi, MARS dan sesi tanya jawab.

Red/Kominfo

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *